DINSOSPPKB Kabupaten Rembang, bekerjasama dengan BKKBN Prov.Jateng dan Mitra Kerja Komisi IX Anggota DPR-RI mengadakan Sosialisasi Program Pembangunan Keluarga melalui GenRe Ceria, di Pondok Pesantren Al-Furqon, Desa Sukoharjo – Rembang, Jumat (15/03/2019). Sesuai dengan tema yang diangkat, kegiatan ini bertujuan untuk menjauhkan remaja dari seks pranikah, pernikahan dini dan narkoba.

Baca juga : Forum GenRe Kabupaten Rembang dalam Giat Non Fisik TMMD Sengkuyung I Tahun 2019

Kepala DINSOSPPKB Kabupaten Rembang, Sri Wahyuni, SH, M.Si saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan tersebut mengatakan, “melalui kegiatan GenRe Ceria menunjukkan adanya semangat kebersamaan antara wakil rakyat dan masyarakat dalam upaya meningkatkan intensitas promosi, kuantitas dan kualitas Program Genre”. “Kegiatan ini akan lebih memberikan kontribusi positif bagi para Remaja khususnya di kabupaten Rembang dan terwujudnya remaja yang tegar (sehat, berkualitas dan mampu menjadi idola bagi teman sebaya)” ujar Kepala DINSOSPPKB Kabupaten Rembang.

Sebagai narasumber pada acara ini adalah Widyaiswara Ahli Utama dari Perwakilan BKKBN Provinsi Jateng, Dra. Pudji Endang Sri Rahaju danĀ  Dr. Sumarjati Arjoso, SKM dari anggota Komisi IX DPR-RI, dan dihadiri pula oleh perwakilan dari BPKP dan Kejaksanaan Provinsi Jateng, dengan peserta sosialisasi sejumlah 250 yang terdiri dari para remaja yang terlibat di Forum GenRe dan PIK Remaja Jalur Pendidikan dan Masyarakat di wilayah Kecamatan Rembang.

Baca juga : Gebyar PIK Remaja

Kepala DINSOSPPKB Kabupaten Rembang, berpesan, semoga setelah pelaksanaan GenRe Ceria ini akan muncul generasi muda yang mampu merencanakan masa depannya dengan menjauhi seks pranikah, pernikahan dini dan narkoba. Diharapkan Program GenRe ini akan memberikan informasi dan promosi tentang kesehatan reproduksi bagi remaja, seperti, tidak menikah dini, tidak melakukan seks pranikah, dan tidak menggunakan NAPZA, penanaman ketrampilan hidup atau pengembangan konsep diri, dalam rangka penyiapan perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja dan pemberian informasi tentang kependudukan dan pembangunan keluarga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *